Ramadhan Kareem
Kajian Ramadhan 1441 H / 2020 M
Kitab Fatawa Ramadhan karya Habib Abdullah bin Mahfudz Al-Haddad (Pendiri Universitas Al-Ahgaff)
- Episode Pertama: Muqaddimah dan Fatwa Awal.
Oleh Habib Syauqi Al-Muhdhor. Ketua PPI Yaman.
- Episode Kedua: Bab Niat dan Mengikuti Kalender dalam Masalah Waktu.
Oleh Sdr. Muhammad Topan. Ketua AMI Ahgaff.
- Episode Ketiga: Bab Hukum Masalah Orang yang Dipakasa Berzina.
Oleh Sdr. Mas Agus Azro, Lc. Ketua Syuriah PCINU Yaman.
- Episode Keempat: Masalah Hukum Orang yang Sengaja Membatalkan Puasanya.
Oleh Habib Ali Reza Assegaf. Dewan Syuro FMI Yaman.
- Episode Kelima: Masalah Orang yang Berbuka Beberapa Menit Sebelum Adzan Maghrib.
Oleh Sdr. Dzinnun Al-Misri. Mahasiswa Tingkat 4 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keenam: Bab Hukum Mengikuti Jadwal Imsakiyyah Ibn Thursy dan Bab Waktu Imsak.
Oleh Sdr. Ali Mas'ud. Ketua PPI Hadramaut.
- Episode Ketujuh: Hukum Masalah Bolehkah Ibu Hamil Membatalkan Puasa.
Oleh Sdr. Sisma Fitri. Mahasiswa Tingkat Akhir Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Kedelapan: Hukum Seseorang yang Meninggalkan Puasa Ramadham Dua Kali Karena Sakit.
Oleh Sdr. Umar Suarto. Mahasiswa Tingkat Akhir Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Kesembilan: Hukum Orang yang Tidak Puasa Karena Sakit, Lalu Dia Meninggal dan Belum Membayar Hutang Puasanya.
Oleh Sdr. Maulana Faiq. Mahasiswa Tingkat Akhir Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Kesepuluh: Hukum Ibu Hamil yang Tidak Berpuasa Karena Kawatir Terhadap Janinnya, Apakah Wajib Qodho atau Cukup Membayar Fidyah?.
Oleh Sdr. Maulana Kamal. Mahasiswa Tingkat 4 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Kesebelas: Hukum Kewajiban Berpuasa Nazar yang Diikat dengan Syarat.
Oleh Habib Hasan Ba'abud. Ketua Al-Qurba Yaman.
- Episode Keduabelas: Hukum Kewajiban Melaksanakan Puasa yang Dinazari .
Oleh Sdr. Zainuddin Musthofa. Perwakilan Nahdhatul Wathan Yaman.
- Episode Ketigabelas: Hukum Puasa Seseorang yang Memiliki Penyakit yang Kadang Kambuh Kadang Sembuh.
Oleh Sdr. Muhammad Aceng HM. Mahasiswa Tingkat Akhir Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keempatbelas: Hukum Orang yang Tidak Berpuasa Karena Udzur dan Ia Tidak Membayarnya Hingga Masuk Bulan Sya'ban.
Oleh Sdr. Islmul Wilman Hadi. Dewan Mustasyar PWK NW Yaman.
- Episode Kelimabelas: Hukum Puasanya Wanita yang Sedang Istihadhah.
Oleh Sdr. Maulana Ibrahim Ritonga. Mahasiswa Tingkat 4 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keenambelas: Hukum Tentang Masalah Darah yang Keluar Saat Ramadhan bagi Wanita antara Haidh, Istihadhah dan Nifas.
Oleh Sdr. Chanif Husnan. Mahasiswa Magister Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Ketujuhbelas: Hukum Puasa Seorang Wanita yang Mengalami Haidh Putus-Putus.
Oleh Sdr. Ade Rijaludin. Mahasiswa Tingkat 4 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Kedelapanbelas: Hukum Mengakhirkan Mandi Junub saat Ramadhan dan Hukum Berkumur serta Memakai Celak saat Puasa.
Oleh Sdr. Muhammad Dhomroh. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Kesembilanbelas: Hukum Bekam bagi Orang yang Berpuasa, Hukum Mencium (Istri) saat Puasa dan Hukum Menyelam bagi Orang yang Berpuasa.
Oleh Sdr. Ahmad Amin Amiruddin. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluh: 5 Pembahasan yang Berkaitan dengan Orang yang Berpuasa:
- Hukum Injeksi (Suntik, Infus, dll)
- Hukum Menyelam ke dalam Air
- Hukum Menelan Air Ludah
- Hukum Masuknya Sesuatu ke dalam Telinga, Bercelak Mata dan Berminyak Rambut
- Hukum Kentut di dalam Air
Oleh Sdr. Muhammad Amin Harawi. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhsatu: Hukum Kentut di dalam Air, Penggunaan Tabung Oxygen bagi Orang yang Sesak Nafas dan Menggunakan Odol saat Berpuasa.
Oleh Sdr. Ahmad Alfian Jihadi. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhdua: Hukum: Bersiwak, Mandi dan Berkumur setelah Ashar bagi Orang yang Berpuasa; Buang Angin di dalam Air saat Puasa; Mengkonsumsi Tembakau setelah Sahur.
Oleh Sdr. Abdullah Faqih. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhtiga: Masalah Raka'at Shalat Tarawih dan Mana yang Lebih Utama antara 8 Raka'at atau 20 Raka'at.
Oleh Sdr. Muhammad Sunandar. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhempat: Hukum:
- Bagaimana Hukum Mendirikan Dua Salat Terawih dalam Satu Masjid
- Bolehkah Orang sedang Salat Isyak Bermakmum kepada Imam yang sedang Salat Terawih
- Qunut dalam salat Witir di Bulan Ramadhan dan Bulan Lainnya.
- Hukum Majelis-Majelis Khataman Al-Quran di Masjid pada Bulan Ramadhan.
Oleh Sdr. Fathurrahman. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhlima: Hukum Tardhiyyah untuk Sahabat Nabi setiap Salam
dan Mengeraskan Do'a setelah Shalat Tarawih.
Oleh Sdr. Hasan Rusydi. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhenam: Hukum :
- Buka Puasa dengan Air padahal ada Kurma
- Membayar Zakat Fitrah di Daerah Lain
- Membayar Zakat kepada Pemerintah Apakah Cukup?
Oleh Sdr. Abdullah bin Ahmad Shidiq. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhtujuh: Hukum :
- Orang yang Bermaksiat di Malam Bulan Ramadhan
- Menonton Film di Siang Hari Bulan Ramadhan
- Wasiat Seseorang terhadap Sebuah Pohon Kurma untuk Masjid
Oleh Sdr. Fahrurrizal bin Dadang. Mahasiswa Tingkat 3 Universitas Al-Ahgaff.
- Episode Keduapuluhdelapan: Hukum:
- Zakat Menggunakan Uang
- Bayi yang Lahir dan Meninggal di malam Hari Raya
- Saudara yang Membayarkan Zakat untuk Sauadara yang Lain Tanpa Izin
Oleh Sdr. Ahmad Sirril Wafa. Pimpinan Redaksi Ahgaff Pos 19/20.
- Episode Keduapuluhsembilan: Hukum:
- Zakat Menggunakan Tepung Gandum
- Ziarah Kubur sebelum Ied
- Puasa Syawal
Oleh Sdr. Muhibbussholihin. Mahasiswa Tingkat 2 Universitas Al-Ahgaff.
- Pembacaan Doa Khotm Fatwa Ramadhan Online.
Dipimpin oleh Abuya Prof. Al-Habib Abdullah bin Muhammad Baharun. Rektor Universitas Al-Ahgaff.
Daily Fatwa
0 Komentar